Kota Solok – Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) BKKBN RI dr. Eni Gustina mengunjungi Kota Solok, Kamis (15/6). Kunjungan itu dalam rangka kegiatan penilaian kelompok KB Pria Tingkat Nasional di Kota Solok.
Kunjungan itu disambut sekretaris daerah Kota Solok, Syaiful di Aula Kantor DPPKB Kota Solok. Turut hadir Tim Penilai Verifikasi lomba Kelompok KB Pria dari Direktorat Bina Pelayanan KB Wilayah Khusus BKKBN Lidya Dwijayani, Alifah Winda Nur’aini, Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Sumatera Barat, Fatmawati.
Sekda Kota Solok, Syaiful mengatakan, Keluarga Berencana merupakan Program Nasional yang dikelola BKKBN. Tujuannya, untuk mengendalikan jumlah penduduk, menurunkan angka kematian ibu dan bayi dan juga membentuk keluarga sehat bahagia dan sejahtera.
“BKKBN selalu mendorong masyarakat untuk memakai alat kontrasepsi yang tepat. Seperti Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), dimana salah satunya adalah Vasektomi atau MOP (Medis Operatif Pria) karena metode ini tingkat ke efektifannya tinggi, kegagalan rendah dan komplikasi atau efek samping lebih sedikit,” ungkap Sekda.
Menurut Sekda, partisipasi dan kepesertaan KB pria masih rendah. Dari hasil survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017 menunjukkan kepesertaan Keluarga Berencana (KB) masih sangat rendah. KB Kondom sebesar 2,5% dan Vasektomi sebesar 0,2 %.
“Data tahun 2021, untuk Kota Solok KB Kondom baru mencapai 10,59 % dan Vasektomi 0,28 %. Salah satu penyebabnya, masih banyaknya keluarga yang beranggapan bahwa KB adalah urusan perempuan dan masih rendahnya pengetahuan pria tentang KB Pria,” bebernya.
Khusus Kota Solok, sejak tahun 2016 sudah dibentuk kelompok KB Pria kemudian dikembangkan pada tahun 2021 di setiap Kecamatan dan salah satu dari Kelompok KB Pria tersebut adalah Kelompok KB Pria “PERKASA” yang berada di Kecamatan Lubuk Sikarah. Selain itu juga dibentuk Kelompok Motivator KB Pria di Kota Solok.
Deputi bidang KBKR BKKBN RI, dr. Eni Gustina mengatakan, Kelompok KB Pria merupakan wadah pembinaan peserta aktif KB Pria baik akseptor kondom maupun akseptor vasektomi. Salah satu upaya dalam meningkatkan eksistensi kelompok KB Pria perlu memberikan motivasi dan penghargaan kepada kelompok KB Pria dalam perannya terhadap program KB.
“Sebagai bentuk penghargaan bagi kelompok KB Pria maka dilakukan penilaian lomba kelompok KB Pria. Tujuan untuk memberikan penghargaan kepada kelompok KB Pria atas kontribusi aktif dan dedikasinya dalam program KB Pria dalam rangka kegiatan Hari keluarga Nasional ke – 30 Tahun 2023,” bebernya. (Cha)
Discussion about this post