Kota Solok – Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Kabag Protokol dan Komunikasi pimpinan (Prokomp) Kota Solok, Nurzal Gustim mengatakan ada penambahan pasien sembuh COVID-19 sebanyak lima orang.
“Lima pasien tersebut telah menjalani tes usap konversi kedua kalinya dengan hasil Negatif,” Ujar Gustim.
Pasien yang sembuh tersebut yakni pasien 105 atas nama ANA (26) dari Kelurahan KTK, MV (29) dari Kelurahan Laing, T (45), dari Kelurahan IX Korong, YY (38) dari Kelurahan Simpang Rumbio, dan MF (40), dari Kelurahan Simpang Rumbio.
“Selain itu, kita juga mendapatkan laporan dari Rumah Sakit Bhayangkara Padang dari pemeriksaan yang dilakukan pihaknya, ada satu orang ditemukan positif COVID-19, pasien tersebut merupakan warga Kota Solok atas nama EA (36) bekerja sebagai Anggota Polri, warga dari Kelurahan Nan Balimo atau Pasien 145”,tambahnya.
Lebih lanjut, dari total 145 orang tersebut terdiri atas 101 orang dinyatakan sembuh, menjalani isolasi di Posko Banda Panduang sembilan orang, dirawat di RSUD M Natsir empat orang, dirawat di RS Bhayangkara Padang satu orang, dirawat di RSUP M Djamil satu orang, menjalani isolasi mandiri 27 orang, dan meninggal dua orang.
“Mari kita bersama senantiasa berdoa untuk saudara-saudara kita yang terkonfirmasi lainnya agar secepatnya diberikan kesembuhan dan tidak ada lagi penambahan kasus terkonfirmasi positif baru,” kata dia.
Ia juga mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan kesembuhannya, karena bagaimanapun juga terkonfirmasi positif COVID-19 bukanlah sebuah aib sehingga harus dimusuhi apa lagi dikucilkan. Akan tetapi sebaliknya, dukungan yang kita berikan akan membantu mempercepat pemulihan kondisi setiap pasien terkonfirmasi. Terutama yang menjalani isolasi mandiri.
“Dan kepada pasien terkonfirmasi positif yang telah sembuh, perlu kami ingatkan untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Karena tidaklah menutup kemungkinan untuk dapat terpapar COVID-19 kembali,” kata dia. (nisa)
Discussion about this post