Pariaman — Dalam rangka mendukung komitmen Presiden Republik Indonesia untuk memperkuat ekonomi kerakyatan melalui gerakan koperasi di seluruh tanah air, Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Perindagkop dan UKM menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) Tahun 2025.
Kegiatan ini difasilitasi oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat dan secara resmi dibuka oleh Wali Kota Pariaman Yota Balad, bertempat di Aula Pertemuan RM Joyo Makmur, Senin (10/11/2025).
Pelatihan diikuti oleh 142 peserta, masing-masing dua orang perwakilan dari setiap Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan se-Kota Pariaman.
Dalam sambutannya, Wali Kota Yota Balad menjelaskan bahwa pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berlandaskan nilai gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu.
“Koperasi memiliki peran strategis dalam memperkuat perekonomian lokal. Karena itu, peningkatan kapasitas pengelola koperasi menjadi sangat penting agar mereka mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, terutama di era digital dan ekonomi modern saat ini,” ujar Yota Balad.
Ia menekankan bahwa keberhasilan koperasi sangat bergantung pada kapasitas dan kompetensi para pengurusnya.
“Melalui pelatihan ini, diharapkan para pengurus dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola koperasi secara profesional, transparan, dan akuntabel. Mereka juga harus memahami manajemen keuangan, inovasi usaha, serta pemanfaatan teknologi digital,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kota Pariaman, Alyendra, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, Permen KUKM Nomor 9 Tahun 2018, serta Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
“Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari, mulai 10 hingga 12 November 2025. Kegiatan terbagi di dua lokasi, yaitu RM Joyo Makmur dan Hotel Madinah,” jelas Alyendra.
Adapun narasumber dalam pelatihan ini berasal dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat serta Dinas Perindagkop dan UKM Kota Pariaman. (Tachi)



Discussion about this post